Inibaru.id - Seorang perempuan (34) tiba-tiba ditembak ketika sedang menjemput anaknya sekolah. Penembakan terjadi di depan rumah korban, Banyumanik, Semarang pada Senin (18/7). Tembakan yang mengenai perut itu dilakukan oleh dua orang nggak dikenal.
Hingga kini, korban masih mendapat perawatan intensif di rumah sakit setempat. Sedangkan pelaku penembakan yang kala itu melancarkan aksinya sambil mengendarai motor sport langsung melarikan diri.
Seperti yang sudah terkonfirmasi, korban penembakan merupakan istri dari anggota TNI berpangkat kopral. Dari fakta tersebut, banyak orang yang bertanya tentang motif penembakan. Alhasil banyak informasi simpang siur terkait hal itu.
Namun, beberapa waktu lalu Kodam IV Diponegoro Kota Semarang telah mengungkapkan motif penembakan. Kapendam IV Diponegoro Letkol Inf Bambang Hermanto mengungkapkan bahwa motif penembakan adalah pembegalan.
“Motif penembakan adalah pembegalan,” jelas Lektol Inf Bambang, Senin (18/7)
Ditanggapi Serius
Pembegalan atau kejahatan lain memang bisa terjadi di mana saja dan menimpa siapa saja, ya? Intensitasnya yang semakin sering terutama di kota-kota besar membuat kita semakin merasa resah. Pelaku krimanal tersebut layak mendapat ganjaran yang setimpal atas tindakannya.
Terkait kasus penembakan ini, aparat berkomitmen mengusutnya secara serius. Mereka membentuk tim gabungan yang terdiri atas anggota TNI, Kodim, serta Intelkam untuk mencari pelaku. Hal ini diungkap langsung oleh Kasatreskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny Lumantoruan.
Sejauh ini, polisi sudah mengamankan barang bukti berupa satu proyektil dan dua selongsong yang diduga dipakai pelaku untuk menembak. Barang bukti ini masih diteliti oleh tim gabungan.
“Untuk jenis proyektil masih akan didalami oleh tim gabungan,” kata AKBP Donny, Senin (18/7).
Semoga segera mendapatkan titik terang atas tindak kriminal ini ya, Millens! Buat kamu yang sedang berpergian atau di rumah sendirian, selalu berhati-hatilah! (Mer, Kom/IB09/E10)