Inibaru.id - Kebakaran hutan Gunung Sumbing masih belum berhasil dipadamkan hingga hari ini, Sabtu, (2/9) pagi. Dari catatan sementara Perum Perhutani setempat, luasan hutan yang hangus mencapai 221,5 hektare di petak 29-1 wilayah Resor Pemangkuan Hutan (RPH) Kleseman.
"Hingga kini, Sabtu (2/9) pukul 09.00 WIB api yang membakar petak 29-1 sudah padam. Namun kebakaran masih ada di petak 29-2 wilayah Desa Kwadungan, Kecamatan Kalikajar. Sejauh ini upaya pemadaman masih terus dilakukan," kata Kepala Bagian Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH) Wonosobo, Perum Perhutani Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Kedu Utara, Yuliyanto.
Awalnya titik api di petak 29-1 mulai terpantau muncul usai magrib, sekitar pukul 18.30 WIB pada Jumat (1/9). Sayangnya, penyebab kebakaran hingga saat ini belum diketahui. Langkah pertama Perum Perhutani adalah menutup jalur pendakian ke Gunung Sumbing.

Kepala Pelaksana Harian (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonosobo, Bambang Triyono menyebutkan, hutan yang terbakar berada pada posisi koordinat hotspot kebakaran yang dilihat dari citra satelit.
Adapun posisi koordinatnya berada di -7.3936 LS, 110.06359 BT. Sebagai informasi, wilayah tersebut masuk RPH Kleseman BKPH Wonosobo, Perum Perhutani KPH Kedu Utara.
"Semua pihak bahu membahu melakukan pemadaman kebakaran hutan. Antara lain dari para relawan, BPBD, Kodim, Polres, Masyarakat Desa Hutan, dan Perum Perhutani," katanya.
Semoga kebakaran ini lekas padam ya, Millens. (Siti Zumrokhatun/E10)
Artikel ini telah terbit di Media Indonesia dengan judul Kebakaran Hutan Gunung Sumbing Belum Berhasil Dipadamkan.