BerandaHits
Senin, 21 Apr 2025 14:00

DPRD Jateng Minta Pemprov Siaga Dampak Perang Dagang AS-China

Penulis:

DPRD Jateng Minta Pemprov Siaga Dampak Perang Dagang AS-ChinaAdministrator
DPRD Jateng Minta Pemprov Siaga Dampak Perang Dagang AS-China

Ketua DPRD Jateng Sumanto dorong Pemprov siaga hadapi dampak perang dagang AS-China. (DPRD Jateng)

DPRD Jateng minta Pemprov antisipasi dampak perang dagang AS-China yang bisa ganggu ekspor dan industri. Sumanto dorong langkah strategis seperti perluasan pasar dan penguatan SDM.

Inibaru.id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) untuk segera mengambil langkah antisipatif terhadap dampak perang dagang antara Amerika Serikat dan China yang berpotensi memengaruhi perekonomian daerah.

Ketua DPRD Jawa Tengah, Sumanto, menegaskan perlunya berbagai terobosan agar ekspor dari Jateng tidak mengalami penurunan signifikan. Ia menyebut bahwa konflik dagang antara dua negara besar tersebut bisa berdampak langsung pada perekonomian Indonesia, khususnya Jawa Tengah.

"Perang dagang ini akan berpengaruh pada perubahan perdagangan global. Diantaranya potensi penurunan ekspor nasional yang dampaknya pada penurunan kinerja sektor industri di daerah," katanya belum lama ini.

Ia juga menyoroti kemungkinan tekanan yang akan dialami oleh sektor UMKM dan pertanian akibat penurunan nilai tukar Rupiah serta fluktuasi harga komoditas global.

Sumanto mengungkapkan kekhawatirannya bahwa kenaikan tarif impor yang diterapkan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, bisa mengakibatkan penurunan permintaan global terhadap produk ekspor unggulan dari Jateng seperti tekstil, furniture, dan kayu olahan.

Ia juga menambahkan bahwa industri padat karya perlu mendapatkan perhatian serius karena sebagian besar bahan baku produksi masih berasal dari China. Gangguan pada perdagangan global bisa memicu kenaikan biaya logistik dan harga bahan baku.

Meskipun demikian, Sumanto tetap optimistis. Ia menilai bahwa Jawa Tengah masih menjadi kawasan yang menarik bagi investor, didukung oleh daya saing upah dan infrastruktur yang terus berkembang. Oleh karena itu, percepatan reformasi regulasi dan penguatan infrastruktur dasar menjadi penting untuk menangkap peluang investasi baru.

"Jawa Tengah juga perlu melakukan perluasan pasar ekspor ke negara tujuan lainnya," ujarnya.

Lebih lanjut, ia mendorong agar provinsi ini mempersiapkan sumber daya manusia yang siap kerja melalui pendidikan vokasi dan pelatihan industri. Upaya substitusi bahan baku impor pun perlu diperkuat dengan dukungan inovasi dan insentif dari dalam negeri.

"Turunnya nilai ekspor akan mempengaruhi turunnya pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah. Kolaborasi antara pemerintah, swasta, akademisi, dan masyarakat menjadi kunci untuk menghadapi dinamika global," tandasnya. (Ike Purwaningsih/E01)

Tags:

Inibaru Indonesia Logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Sosial Media
A Group Member of:
medcom.idmetro tv newsmedia indonesialampost

Copyright © 2025 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved