Inibaru.id - Saya sedang memotret bagian dalam Gedung Kantor Pos saat Listyono bilang seperti ini, “Mau nyari tahu cerita-cerita hantu ya, Mas?” Dia adalah satpam di Kantor Pos yang sudah berdedikasi selama 15 tahun. Kalimat itu terlontar setelah saya memperkenalkan identitas diri.
Kantor Pos yang sedang saya abadikan tersebut merupakan salah satu bangunan kuno sejak era kolonial Belanda. Letaknya berada di Jalan Pemuda. Saya berkunjung pada Desember lalu. Kamu akan melewatinya apabila sudah keluar dari Kawasan Kota Lama.
Dibangun pada 1904, usia Kantor Pos ini sudah satu abad lebih. Tua juga ya? Karena itu, saya nggak heran kalau keberadaannya dibumbui cerita-cerita mistis. Seperti yang dibilang satpam bernama Listyono tadi.
Awalnya Listyono malu-malu buat menceritakan hal mistis apa saja yang ada di Kantor Pos. Namun akhirnya dia mau juga membeberkannya ke saya.
“Paling sering itu muncul di bagian belakang, Mas,” ujar Listyono di sela-sela tugasnya. Katanya bangunannya masih asli. Beda dengan bagian depan yang sudah banyak perubahan.
Kejadian yang paling diingat adalah apa yang pernah dialami oleh pegawai Cleaning Service. Suatu pagi ketika semua orang belum berangkat ngantor, pegawai tersebut hendak menghidupkan lampu kamar mandi. Setelah saklar dipencet, ada sosok suster ngesot. Sontak pegawai itu berteriak sekencang-kencangnya. Beberapa orang yang sudah datang juga ikut terkejut.
“Katanya sosok suster ngesot itu muncul dengan wajah yang hancur,” jelas Listyono. Menurutnya, pegawai Cleaning Service sering melihat penampakan karena memang area kerjanya di belakang.
Sebagian besar pegawai kantor pos memang sudah nggak kaget
dengan cerita-cerita seperti ini. Pasalnya memang sosok lelembut penunggu
gedung kantor pos ini nggak cuma sekali-dua kali saja mencoba berinteraksi. Beberapa
sosok pernah muncul, mulai dari pocong hingga sekelebat bayangan yang dipercaya
sebagai kuntilanak. Hi
Sebagai penjaga keamanan yang harus menjalani shift malam, Listyono pun merasa sudah kenyang. Makhluk misterius yang paling membekas baginya adalah sesosok kakek-kakek berjubah hitam.
“Wujudnya orang tua ya. Waktu menampakkan diri dia menuju kamar mandi,” ungkapnya.
Yang bikin saya tercengang adalah pengakuan Listyono. Dia justru senang karena melihat penampakan-penampakan itu. Dia percaya hal itu berarti tanda akan mendapat rezeki. Hm, agak nonsense sih.
Cerita-cerita tersebut boleh kamu percaya, boleh nggak ya, Millens. Oh, iya, kamu sendiri sudah pernah ke kantor pos ini belum? (Audrian F/E05)