inibaru indonesia logo
Beranda
Hits
BBM Premium Batal Dihapus, Tapi Kok Sudah Lama Susah Dicari?
Selasa, 4 Jan 2022 17:00
Penulis:
Inibaru Indonesia
Inibaru Indonesia
Bagikan:
BBM Premium batal dihapus. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

BBM Premium batal dihapus. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Pemerintah memutuskan BBM Premium batal dihapus. Hanya, dalam beberapa tahun terakhir, BBM jenis ini sudah lama susah dicari. Lantas, apakah mungkin Premium kembali mudah didapatkan?

Inibaru.id – BBM Premium batal dihapus. Hal ini terungkap dalam Peraturan Presiden (PP) RI Nomor 117 Tahun 2021 tentang Perubahan Ketiga atas PP Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual BBM Eceran. PP ini sudah disahkan pada Jumat (31/12/2021) lalu.

PP yang ditandatangani Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini menandakan kalau Bahan Bakar Minyak (BBM) Premium batal dihapus. Padahal, sebelumnya ramai kabar bahwa BBM Premium dan bahkan Pertalite bakal dihapus karena dianggap nggak ramah lingkungan dibandingkan dengan BBM dengan nilai RON lebih tinggi seperti Pertamax.

Sebelum direvisi, BBM Premium bahkan kabarnya bakal dilarang disediakan di Jakarta, Banten, DIY, Jateng, Jatim, Jabar, dan Bali. Namun, kini Premium bakal tetap didistribusikan di seluruh wilayah Indonesia.

Melihat adanya aturan ini, PT Pertamina (Persero) yang mendistribusikan BBM ke seluruh wilayah Indonesia mengaku sedang menunggu aturan teknis yang dikeluarkan Kementerian ESDM.

“Nanti kita tunggu turunan teknisnya,” ungkap Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting, Senin (3/1/2022).

BBM Premium Sudah Lama Susah Dicari?

BBM Premium sudah lama sulit dicari di SPBU. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)
BBM Premium sudah lama sulit dicari di SPBU. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Sebenarnya sih, ya, sudah banyak warga yang mengeluhkan sulitnya mencari BBM Premium. Di banyak tempat, BBM berjenis bensin dengan nilai RON paling rendah kini lebih sering berupa Pertalite dengan harga yang lebih mahal.

Sejumlah warganet yang mengaku berasal dari Jawa Tengah, Aceh, Balikpapan, Kalimantan Selatan hingga Sulawesi Tenggara mengaku sudah lama nggak menemukan BBM Premium. Jadi, klaim kalau BBM Premium batal dihapus justru membuat banyak orang bertanya-tanya.

“Sekarang susah cari Premium,” ujar Wahid, Warga Kecamatan Puuwatu, Kendari, Sulawesi Tenggara, Jumat (10/12/2021).

Menariknya, pada Maret 2018 lalu, Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas mengaku jika kuota BBM Premium memang sudah diturunkan.

“Pada 2017 memang kuota Premium ditetapkan BPH Migas yang di luar Jawa, Madura, Bali atau BBM penugasan itu 12,5 juta KL. Tapi di 2018, ditetapkan kuota BBM penugasan di luar Jawa, Madura, Bali sejumlah 7,5 juta KL,” ungkap Direktur BBM BPH Migas, Hendry Ahmad kala itu.

Hendry menyebut menurunnya kuota BBM Premium ini mengikuti minat masyarakat yang lebih banyak beralih ke BBM Pertalite dan Pertamax. Apalagi, kini semakin banyak kendaraan bermotor keluaran baru yang menganjurkan BBM dengan oktan tinggi, bukannya Premium.

Selain itu, Hendry juga menyebut banyak pengusaha SPBU Pertamina yang sudah nggak tertarik menjual BBM Premium karena keuntungan yang mereka dapatkan cenderung kecil kalau dibandingkan dengan BBM jenis lain seperti Pertalite atau Pertamax. Hitungannya begini, Millens. Keuntungan dari penjualan BBM Premium hanya Rp 280 per liter, padahal Pertalite bisa Rp 400 per liter.

Hm, karena batal dihapus, kamu bakal tetap memakainya nggak, Millens? (Cnn, Kom, Oke, Tel, Mer/IB09/E05)

Komentar

OSC MEDCOM
inibaru indonesia logo

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

Social Media

Copyright © 2024 Inibaru Media - Media Group. All Right Reserved