Inibaru.id - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mendorong anak-anak muda untuk ikut berperan dalam menjaga ketahanan pangan dengan menghadirkan inovasi-inovasi makanan berbahan dasar produk lokal. Salah satu upayanya adalah dengan menggelar lomba memasak menggunakan bahan dasar ubi, sebagai makanan pendamping beras.
“Ini merupakan salah satu bagian dari upaya menanamkan cinta produk atau hasil lokal, sekaligus berkarya menjaga ketahanan pangan dengan berbagai inovasi,” jelas Ita, sapaan akrabnya, saat ditemui pada pelaksanaan lomba masak tersebut, bersamaan dengan penutupan Semarang Introducing Market, di Lapangan Pancasila Simpanglima, Minggu (5/5/2024).
Ita terkesan melihat kreativitas anak-anak muda dalam mengolah dan memodifikasi produk hasil pangan lokal menjadi hidangan yang lezat dan bergizi. Dia yakin bahwa anak muda memiliki potensi besar untuk menghasilkan inovasi dan turut serta menjaga ketahanan pangan Indonesia, khususnya di Kota Semarang.

“Sangat luar biasa. Dengan bahan dasar lokal, seperti ubi, tapi diolah menjadi aneka makanan dengan platting dan penyajian yang luar biasa,” tuturnya.
Selain itu, untuk memberikan motivasi kepada generasi muda, pemerintah setempat juga mengadakan acara penganugerahan "Kita Tani Muda", yang menampilkan inovasi dari para pemuda di bidang pertanian. Bahkan, beberapa inovasi yang menjadi pemenang acara tersebut telah menarik perhatian perusahaan-perusahaan besar dan diangkat ke tingkat nasional.
Setuju banget deh melibatkan anak muda dalam menjaga ketahanan pangan. Jangan sampai anak muda yang sebenarnya kaya akan ide segar hanya menjadi penonton ya, Millens! (Siti Zumrokhatun/E10)