Inibaru.id – Valentine’s Day atau biasa disebut hari kasih sayang merupakan hari di mana orang-orang saling bertukar kado kepada pasangan sebagai ungkapan kasih sayang. Nggak hanya kepada pasangan, perayaan yang jatuh setiap tanggal 14 Februari ini juga ditujukan kepada sahabat, saudara, dan keluarga. Hadiah yang diberikan biasanya berupa cokelat, karangan bunga, boneka, bahkan perhiasan.
Namun, ada beberapa fakta unik yang perlu kamu tahu nih Millens, di balik meriahnya perayaan Valentine.
Hari Valentine lahir dari kematian seseorang
St. Valentine. (www.brockbuilt.com)
Tahu kah kamu bagaimana perayaan Valentine muncul? Kisahnya berawal dari seorang pastor Katolik Santo Valentine yang dieksekusi oleh Kaisar Romawi Cladius II pada abad ke-3. Sebab, Santo Valentine sering menikahkan para pasangan muda secara diam-diam. Padahal, saat itu kaisar melarang pria-pria muda menikah karena akan diminta berperang. Santo Valentino dieksekusi dengan tragis dengan cara dipenggal.
Untuk menghilangkan kesialan dan kutukan, pada zaman Romawi Kuno kota tersebut memperingati Valentine pada 14 Februari. Namun, perkembangan zaman saat ini, setiap negara mulai mengubah bentuk tradisi sehingga Valentine dikenal sebagai hari kasih sayang. Alasannya untuk menghormati Santo Valentine yang telah berjuang menyatukan dua hati yang saat itu dilarang.
Alasan mengapa gambar hati sebagai simbol cinta
Daun berbentuk hati. (nyamukgatal.blogspot.com)
Mengetahui asal mula bentuk hati, Kompas.com, Rabu (13/2/2019), menulis bentuk hati menyerupai tanaman silphium yang sudah punah. Tanaman tersebut berada di benua Afrika dan biasanya digunakan sebagai pewarna makanan, sirup obat, dan alat kontrasepsi. Bentuknya yang diasosiasikan dengan seks akhirnya berubah menjadi cinta. Namun, beberapa orang justru menganggap bentuk hati sebagai representasi payudara, bokong, atau organ seksual. Padahal bentuk hati ini merupakan penggambaran hati di tubuh manusia.
Cokelat dan bunga mawar sebagai kado favorit Valentine
Cokelat dan bunga mawar. (id.flitto.com)
Pada tahun 1537, Raja Henry VII dari Inggris mengumumkan bahwa tanggal 14 Februari adalah hari libur nasional untuk merayakan hari kasih sayang. Pada momen yang sama, Richard Cadburry membuat kotak cokelat pertama edisi Valentine pada tahun 1868. Saat itulah orang-orang mulai berasumsi bahwa cokelat adalah hadiah terbaik karena rasanya manis dan lembut, simbol kasih sayang.
Sedangkan mawar merah menjadi hadiah karena pada zaman Victoria, orang menyampaikan emosinya melalui bahasa bunga atau floriografi. Mawar merupakan lambang keromantisan dengan warnanya yang merah. Dewi cinta dalam mitologi Romawi, yakni Dewi Venung juga sangat menyukai bunga mawar.
Alasan Valentine identik dengan warna merah
Cokelat dengan hiasan berwarna merah. (Elitedaily)
Warna merah dianggap sebagai lambang gairah dan seksualitas. Hal ini pun dapat dibuktikan secara ilmiah. Warna merah juga melambangkan percaya diri, spontanitas, dan tekad. Selain merah, warna merah muda juga identik dengan Valentine karena melambangkan kelembutan.
Perayaan Valentine’s Day di beberapa negara
Perayaan Valentine’s Day di negara Italia. (REUTERS / Tony Gentile)
Di beberapa negara Valentine dirayakan dengan perayaan yang berbeda-beda dengan inti yang sama. Di Indonesia, orang memberikan hadiah berupa cokelat, boneka, atau bunga kepada pasangannya sebagai bentuk cinta. Di Jepang, perempuan membuat cokelat spesial untuk orang yang disukainya dan membelikan cokelat untuk sahabat dan teman-temannya. Di Finlandia, Hari Valentine ditujukan kepada sahabat atau mereka menyebutnya dengan Hari Persahabatan. Sementara di Denmark, seseorang akan menulis puisi atau surat pernyataan cinta secara misterius kepada orang yang disukainya.
Nah, itulah beberapa fakta unik tentang Hari Valentine. Nah, Valentine kali ini kamu bakal dapat cokelat dari siapa ya? (IB07/E05)