Inibaru.id – Sejak diresmikan dan dibuka untuk umum pada 24 Maret 2018, De Tjolomadoe selalu dibanjiri pengunjung setiap akhir pekan. Bangunannya yang cantik dan sejarahnya yang panjang adalah daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Perlu kamu tahu, De Tjolomadoe dulunya adalah bekas Pabrik Gula (PG) Colomadu yang merupakan lambang kemajuan perekonomian Praja Mangkunegaran, salah satu kadipaten di Surakarta.
Didirikan Mangkunegaran IV pada 1861 bersamaan dengan pendirian PG Tasikmadu, Colomadu mangkrak pada 1997 dan dinyatakan tutup setahun berselang. Pada 2017, konsorsium (himpunan usaha) PT Sinergi Colomadu memugar tempat ini menjadi lokawisata dan kawasan bisnis.
Bekas pabrik yang semula kotor dan nggak terurus pun dibenahi. Dinding bangunan luarnya dicat krem dipadu warna kehijauan yang klasik. Hm, kamu yang suka fotografi atau foto diri pasti bakal gatel pengin poto-poto unyu!
Mana saja spot yang menarik en instagenik? Berikut rekomendasi buatmu!
Bekas Stasiun Produksi
Kendati dipugar, stasiun yang dulu dipakai untuk memproduksi gula masih dipertahankan. Alat-alat peninggalan pabrik gula juga masih ada di tempat semula, tentu saja dengan penataan dan pengecatan kembali.
Oya, di De Tjolomadoe, setidaknya ada empat stasiun yang tersisa, yakni stasiun penggilingan, penguapan, ketelan, dan katonsari. Stasiun-stasiun ini bisa dimanfatkan untuk jadi latar foto kecuali stasiun katonsari yang masih dalam tahap perbaikan per November 2018.
Pintu Kayu
Pintu kayu yang berada di sebelah selatan bangunan memiliki kesan klasik. Kesan kuno kian tampak dengan adanya retakan tembok di sekitar pintu kayu itu. Hm, cocok untuk latar foto prewedding! Ha-ha.
Retakan Tembok
Bangunan utama De Tjolomadoe memiliki beberapa titik tembok yang seolah-olah retak. Selain di dekat pintu kayu, retakan tembok bisa kamu temukan di sisi belakang gedung. Mungkin retakan itu dikonsep, tapi tampak natural.
Cerobong Asap
Pabrik gula selalu identik dengan cerobong asap, pun demikian dengan De Tjolomadoe. Kamu bisa menjumpai cerobong asap itu di sisi timur bangunan. Lantaran cukup tinggi, kamu membutuhkan sudut yang pas agar latar cerobong asap bisa tertangkap sempurna dalam satu bingkai denganmu, Millens.
Eksterior Bangunan
Selain di dalam bangunan utama, kamu juga bisa berfoto di luarnya. Bangunan utama tampak megah dari luar, jadi fotomu pasti bakal instagenik. Nggak hanya bangunan utama, sejumlah bangunan lain juga bakal menarik untuk kamu manfaatkan.
Spot sudah ada, sekarang tinggal cari fotografernya! Jangan sampai salah milih tukang foto andal atau fotografer sukarelawan a.k.a teman yang bisa diandalkan, ya! Ha-ha. (Ida Fitriyah/E03)