Inibaru.id – Sekitar 400 tahun lalu, ada seorang tokoh bernama Ki Gede Sebayu yang diyakini sebagai pendiri Tegal. Alkisah, dia pernah mengeluarkan tantangan untuk merobohkan sebuah kayu jati. Jika ada yang mampu melakukannya, sang pemenang dapat menikahi putrinya, Raden Ayu Giyanti Subalaksana.
Itulah sepenggal kisah yang menjadi awal cerita Masjid Kalisoka. Ki Gede berencana menjadikan jati tersebut sebagai tiang utama.
Dikisahkan,seorang pemuda mampu menunaikan tantangan tersebut. Namanya Pangeran Purbaya atau Sayyid Abdul Ghofar, yang kala itu sedang menggunakan nama Ki Jadhug untuk menyamar.
Bersama Ki Gede Sebayu, Pangeran Purbaya kemudian mendirikan masjid yang kini dikenal sebagai Masjid Kalisoka. Sampai sekarang, bangunan masjid ini masih berdiri kokoh. Bahkan, ada beberapa bagian bangunan yang masih asli.
Pesantren-pesantren juga dibangun demi mengajarkan agama Islam kepada masyarakat, khususnya di wilayah Tegal.
Nah, kalau kamu menelusuri masjid hingga ke sekitarnya, kamu bakal menemukan makam Pangeran Purbaya dan Ki Ageng Anggawana, putra Ki Gede Sebayu. Letaknya nggak begitu jauh dari masjid.
Setiap malam Jumat kliwon, para peziarah datang dari berbagai daerah mengunjungi kedua makam tersebut. Wah!
Nah, kalau kamu kebetulan melintas di pesisir utara Jawa Tengah, nggak ada salahnya lo rehat sejenak di Masjid Kalisoka. Letaknya berada di Jalan Anggawana, Desa Kalisoka, Kecamatan Dukuhwaru, Kabupaten Tegal! (IB20/E03)