Inibaru.id - Sedang di Semarang dan pengin main ke air terjun yang menyegarkan? Datang saja ke Curug Panglebur Gongso yang ada di Desa Gondang, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal. Selain menawarkan keindahan alam, curug ini juga menyimpan sebuah cerita rakyat yang menarik tentang raksasa Kumbakarna.
Curug Panglebur Gongso berjarak kurang lebih 28 kilometer ke arah barat daya dari pusat kota Ungaran, Kabupaten Semarang. Kalau kamu dari Boja, Kendal, jaraknya lebih dekat, yaitu 12,5 kilometer ke arah selatan.
Berlokasi di lereng selatan Gunung Ungaran nggak jauh dari perbatasan Kabupaten Semarang dan Kabupaten Kendal, Air Terjun Panglebur Gongso berlokasi nggak jauh dari permukiman penduduk khas kawasan pedesaan. Meski begitu, bisa dipastikan airnya jernih dan bersih, Millens.
Dari tempat parkir, kamu nggak perlu berjalan jauh demi mencapai air terjun tersebut. Begitu mencapai lokasi curug dengan aliran air yang jatuh dari ketinggian tujuh meter tersebut, kamu bakal mendengar gemuruh suara air yang cukup kuat di tengah-tengah rimbunnya pepohonan. Kolam air terjunnya juga cukup luas.
Meski seru untuk dijadikan lokasi berenang, kamu harus berhati-hati karena kedalaman kolam tersebut berbeda-beda. Ada yang cukup dalam dan berbahaya bagi anak-anak, Millens. Jadi, kalau kamu membawa anak-anak untuk bermain di sana, harus ada yang mengawasi mereka bermain air, ya?
"Hati-hati juga pas nyoba untuk merasakan air terjunnya. Kekuatan airnya pas jatuh cukup kuat jadi kerasa kaya dipukul-pukul, nggak cuma dipijat," cerita salah seorang warga Sumowono, Kabupaten Semarang bernama Khasan yang pernah datang ke sana pada Rabu (27/11/2024).
O ya, kalau kamu cermati, nggak jauh dari jatuhnya aliran air di Curug Panglebur Gongso, terdapat gua berukuran kecil. Konon, dulu raksasa Kumbakarna bertapa di sana usai bertempur dengan Sri Rama. Warga setempat juga percaya jika di sejumlah bebatuan yang ada di dekat air terjun, terdapat bekas jejak kaki Kumbakarna.
Kalau kamu tertarik untuk melihat langsung Curug Panglebur Gongso, bisa lo datang ke sana setiap hari pada jam bukanya, yaitu pukul 08.00 WIB sampai 17.00 WIB. Pastikan saja kamu menyiapkan uang tiket masuk seharga Rp5 ribu per orang, Millens.
O ya, karena sekarang kita sedang berada di musim hujan, pastikan untuk mengecek prakiraan cuaca dulu ya sebelum datang ke sana. Pasalnya, jika puncak Gunung Ungaran hujan lebat, bisa jadi aliran air di Curug Panglebur Gongso jauh lebih deras dari biasanya dan membahayakan, deh. (Arie Widodo/E05)