Inibaru.id – Selain kedai es teh jumbo yang berjejeran di pinggir jalan, jajanan lain yang sangat mudah kamu temukan di mana-mana adalah seblak. Nggak hanya berupa pedagang kaki lima, kini ada banyak tempat kamu bisa membeli seblak prasmanan dan memakannya di tempat, lo.
Alasan mengapa banyak penjual seblak di mana-mana tentu karena penggemarnya cukup banyak di Indonesia. Maklum, penganan ini disukai berbagai generasi dari orang dewasa, generasi milenial muda, hingga gen Z. Tapi, jika kita cermati benar-benar, kita lebih sering melihat kaum perempuan yang membeli seblak dibandingkan dengan kaum laki-kaki. Kepikiran nggak apa alasannya?
Untuk mencari jawaban atas pertanyaan mengapa kaum hawa lebih suka mengonsumsi kuliner kerupuk berkuah dengan rasa pedas menggelora ini, kita bisa mengecek seperti apa cara manusia merespons rasa pedas di penelitian yang dipublikasikan di Ncbi, (1/6/2016).
Dari penelitian yang dilakukan oleh Nadia Byrnes dan John Haynes dari Pennsylvania State University, Amerika Serikat, terungkap adanya perbedaan besar antara kaum laki-laki dan kaum perempuan dalam menikmati rasa pedas dalam makanan.
Jadi begini, saat kita makan, lidah sebagai indera perasa akan menjalankan fungsi reseptornya. Nah, sebenarnya, pada lidah kita, nggak ada reseptor pedas karena yang ada hanyalah reseptor manis, pahit, asam, asin, dan manis. Hm, tapi kok bisa merasakan sensasi pedas, ya?
Sebenarnya sih, ya capsaicin yang bikin cabai terasa pedas ini nggak bikin reseptor di lidah aktif. Zat ini membuat suhu lidah jadi lebih panas. Makanya, saat makan pedas, kita merasakan sensasi panas dan terbakar di lidah, Millens.
Nah, dalam penelitian tersebut, kaum perempuan ternyata secara alami lebih mudah menyukai sensasi panas dan terbakar di lidah itu saat makan dibandingkan kaum laki-laki. Sensasi pedas ini seperti bisa jadi pereda stres atau peningkat mood. Artinya, kaum perempuan bakal merasakan puas dan mampu melupakan berbagai hal yang bikin lelah, kecewa, sedih, dan hal-hal lainnya untuk sejenak saat memakannya. Nah, seblak yang termasuk dalam penganan pedas pun bisa menjadi comfort food bagi mereka.
“Sensasi pedas bagi kaum perempuan bisa mengalihkan perhatian dari berbagai masalah dan kesibukan dalam hidup,” ucap peneliti.
Alasan lain yang bikin seblak cepat jadi kuliner favorit kaum hawa adalah harganya yang cenderung murah meriah dan bisa didapat di mana-mana. Kapan lagi bisa mendapatkan comfort food semudah ini?
Jadi, sudah tahu kan alasan mengapa seblak lebih disukai kaum perempuan daripada laki-laki, Millens? Kalau kamu, sering membeli seblak nggak, nih? (Arie Widodo/E10)